Home » , » Tips mengukur dan memperkirakan biaya perawatan kendaraan

Tips mengukur dan memperkirakan biaya perawatan kendaraan

Written By Unknown on Wednesday, April 17, 2013 | 1:49 AM

Beberapa waktu yang lalu saya telah menulis artikel tentang mengatur keuangan rumah tangga, pada artikel tersebut saya memberikan langkah pertama dalam memulai mengelola uang Anda dengan cara mencatat semua pengeluaran Anda minimal selama satu bulan. Nah saya belum akan menjelaskan langkah berikutnya, saya beri kesempatan terlebih dahulu agar Anda memraktekkannya. Oleh karena itu saya akan ulas sisi lain dari pengelolaan keuangan keluarga, yaitu tentang mengukur kebutuhan biaya perawatan kendaraan yang hampir dimiliki setiap keluarga saat ini.

Perawatan kendaraan memang tidak menjadi perhatian semua orang yang memiliki kendaraan, seperti yang pernah saya sampaikan sekilas pada artikel yang berjudul "Pengeluaran rutin keluarga yang sering terlupakan" yang salah satunya adalah perawatan kendaraan baik kendaraan roda dua maupun roda empat. Meskipun demikian, saya katakan pada tulisan itu bahwa bagaimanapun akan ada saatnya kendaraan tersebut harus dirawat, seperti busi mati, aki habis, ban pecah, dll, yang pada akhirnya akan membutuhkan biaya juga, dan pahitnya kondisi seperti justru terjadi secara mendadak alias tak terduga. Mengeluarkan uang secara mendadak dapat mengacaukan rencana atau anggaran bulanan keluarga, apalagi jika tidak diimbangi dengan ketersediaan dana cadangan untuk hal-hal seperti itu. Oleh karena itu cara yang tepat adalah dengan mengukur biaya perawatan tersebut, baik dengan cara perkiraan ataupun berdasarkan catatan perawatan sebelumnya. Berikut langkah-langkah yang perlu ditempuh untuk mempermudah menghitungnya.

Mengumpulkan informasi seputar kendaraan yang Anda miliki

standar perawatan sepeda motor honda
standar perawatan sepeda motor honda
Sebagai contoh, saya memiliki sepeda motor merek honda, karena saya cukup percaya pada ahass, maka saya sering melakukan perawatan sepeda motor saya ke ahass di daerah saya tinggal. Nah disana saya dapat menemukan informasi-informasi yang menarik seputar sepeda motor honda, meskipun setiap ahass berbeda-beda, setidaknya saya dapat mengambil informasi tersebut untuk acuan perawatan kendaraan saya, salah satu informasi yang dapat saya manfaatkan untuk perkiraan biaya adalah durasi waktu kapan sparepart perlu diganti dan kapan perawatan harus dilakukan seperti pada gambar berikut:


Akan tetapi standar yang diterapkan oleh pabrik tidak bisa diterapkan untuk segala kondisi kendaraan, setiap orang menggunakan kendaraannya dengan cara yang berbeda-beda, ada yang berat dan ada yang ringan, oleh karena itu tidak cukup hanya mengacu pada standar seperti diatas, dibutuhkan data-data lain yang lebih akurat.

Sumber informasi lain dan pengalaman pribadi

Anda dapat memadukan dengan sumber informasi lain seperti forum di internet atau pengalaman pribadi Anda sendiri, seperti yang dicontohkan pada gambar berikut:

pengalaman perawatan kendaraan
pengalaman perawatan kendaraan

Kedua informasi diatas dapat membantu Anda menentukan kapan Anda harus mempersiapkan biaya untuk perawatan kendaraan Anda, tetapi Anda tentu masih kesulitan mengatur anggaran tiap bulannya, masih ada tips lain yang lebih akurat untuk mengukur kebutuhan biaya perawatan kendaraan.

Mencatat setiap biaya yang keluar untuk perawatan kendaraan

Berurusan dengan uang memang tidak bisa lepas dari pekerjaan mencatat, tapi bila Anda sudah biasa melakukannya, Anda akan mendapatkan banyak kemudahan. Berikut contoh bagaimana pencatatan biaya perawatan kendaraan roda dua:

catatan biaya perawatan kendaraan
catatan biaya perawatan kendaraan

Dengan demikian Anda dapat menentukan atau memperkirakan berapa rata-rata kebutuhan biaya perawatan kendaraan per tahun dan berapa yang harus disisihkan setiap bulannya. Anda dapat pula menerapkan tips ini pada kendaraan roda empat, pada prinsipnya, Anda hanya diminta untuk mencatatan pengeluaran terhadap perawatan kendaraan, dan menghitung rata-rata per tahun dan per bulannya. Selamat mencoba dan selamat menata keuangan Anda.

0 comments:

Post a Comment